HARI RAYA PENTEKOSTA




Antifon Pembukaan :
*Roh Tuhan memenuhi seluruh dunia.Dialah yang menyatukan segala sesuatu dan memahami setiap tutur bahasa.Alleluia.

Kata Pembukaan :
Lima puluh hari sesudah Paska,orang Yahudi merayakan Pentekosta sebagai hari diundangkannya hukum Taurat.Kita sekarang merayakannya sebagai anugerah Roh Kudus kepada Gereja.Roh yang diutus oleh Kristus dari Bapa akan mengingatkan kita mengenal dari dalam apa yang diajarkan dari luar mengenai iman kita.Maka kita lalu dapat memberi kesaksian atas Kristus yang telah bangkit dan dapat berdoa bersama para rasul."Tuhan kami dan Allah kami".

Pembacaan :
1. Kis 2 : 1-11 "Semua dipenuhi Roh Kudus dan mulai berbicara".
2. Rm 8:8-17 " Semua orang yang dipimpin Roh Allah adalah anak Allah."
3. Yoh 20 : 19-23 " Sama seperti Bapa mengutus Aku,demikian juga sekarang Aku mengutus kamu".

Antarabacaan :
R : urtuslah Roh Mu ya Tuhan dan baharuilah muka bumi.
* Pujilah Tuhan hai hati ku !
Tuhan Allah ku,betapa agung Engkau !
Betapa banyaknya karya Mu ya Tuhan,
bumi penuh dengan ciptaan Mu.
* Bila Engkau mengambil Roh Mu,matilah semua dan kembali menjadi debu.
Utuslah Roh Mu,maka terciptalah mereka kembali
dan Engkau membaharui muka bumi.
* Semoga kemuliaan Tuhan tetap selama-lamanya,
semoga Tuhan bergembira atas karya-Nya.
Semoga Tuhan berkenaan akan lagu ku !
Sungguh,Tuhanlah sukacita ku.


Menghayati Ekaristis dalam Hidup

Sejak permulaan sejarah penyelamataan Tuhan hanya bertujuan satu:membekali semua orang dengan iman (Kel 12:3;17:4 dsl;Ul 26:3;Ibr 11:12).Perlaksanaan rencana itu yang ditujukan kepada semua orang,dipercayakan kepada satu bangsa yang dipersatukan dengan perjanjian di Sinai.Pentekosta baru mengambil alih tuntutan panggilan itu seutuhnya.Benih-benih keselamataan harus ditumbuhkan oleh Roh sampai saat panenan.Tuhan telah melaksanakan,kini tiba giliran manusia.Manusia harus ikut serta mengerjakan rencana Allah didalam Gereja.Berkat usaha kerasulan umat yang dijiwai oleh Roh Kudus,lambat laun Tuhan membawa manusia kepada Kesatuan-Nya.Disitulah Tuhan menjadi segala-galanya bagi semua orang.